Cara Memilih Motor Bekas Yang Bagus dan Murah

Feb 20, 2013

Cara Memilih Motor Bekas Yang Bagus dan Murah, Membeli motor bekas bagus dan layak adalah salah satu solusi bagi sebagian orang yang memiliki budget yang terbatas sehingga mereka tidak mampu membeli motor baru. Bagi saya, membeli motor bekas yang masih layak adalah salah satu pilihan terbaik, meskipun mungkin bagi anda akan cukup sulit menemukan motor bekas dengan kondisi bagus.
Cara Memilih Motor Bekas Yang Bagus dan Murah

Sebenarnya ada banyak hal yang harus diperhatikan untuk mengetahui kondisi motor bekas yang hendak anda beli. Mau tahu caranya? Berikut ini ada beberapa tips membeli motor bekas.


1. Harga
Terlebih dahulu cek pasaran harga sepeda motor bekas. Anda bisa mencari-nya di koran, majalah, atau internet, atau anda bisa bertanya pada orang yang berpengalaman. Hal ini perlu agar anda memiliki informasi harga yang akurat untuk melakukan penawaran.


2. Kondisi Fisik
Jika akhirnya anda sudah menemukan sepeda motor bekas yang ingin anda beli, langkah selanjutnya adalah memeriksa kondisi body, spion, baut, dan lain sebagainya. Perhatikan apakah anda menemukan banyak goresan, kondisi retak ataupun pecah. Alangkah lebih baik jika masih menggunakan spare part original.


3. Nomor Rangka dan Mesin
Periksa nomor rangka dan mesin motor, pastikan cocok  dengan nomor seri pada STNK maupun BPKB. Hal ini penting untuk menghindari penipuan karena saat ini ada banyak motor curian yang dijual kembali dengan STNK dan BPKB palsu.


4. Hidupkan mesin
Coba hidupkan mesin motor tersebut, apakah bisa stationer atau langsam. Karena kondisi pada mesin yang tidak bermasalah dapat langsam pada putaran kurang lebih 1500 rpm. Dengarkan baik-baik dan pastikan mesin tidak menghasilkan bunyi-bunyian yang kasar.

5. Jika anda diberi izin, cobalah untuk mengendarai motor itu agar anda tentu bisa merasakan apakah ada kelainan pada motor tersebut, baik pada handling atau pada akselerasinya, dll.

Beberapa tips membeli motor bekas yang sudah kita bahas adalah hal yang paling dasar untuk dilakukan ketika anda ingin membeli motor bekas. Masih banyak hal lain yang mungkin bisa di lakukan seperti memeriksa sistem kelistrikan, kondisi ban, apakah ada kebocoran oli dan lain sebagainya. Informasi ini membantu anda membandingkan harga yang ditawarkan oleh penjual dengan kondisi motor yang akan dijual tersebut. Semoga tips ini bisa bermanfaat.


sumber: http://luvmomz.blogspot.com/2012/08/tips-membeli-motor-bekas-bagus-dan-layak.html

Peluang Bisnis Budidaya Ikan Lele Modal Kecil

Feb 5, 2013

Peluang Bisnis Budidaya Ikan Lele Modal Kecil, Salah satu komoditas perikanan yang cukup populer di masyarakat adalah lele dumbo (Clarias gariepinus). Ikan ini berasal dari Benua Afrika dan pertama kali didatangkan ke Indonesia pada tahun 1984. Karena memiliki berbagai kelebihan, menyebabkan, lele dumbo termasuk ikan yang paling mudah diterima masyarakat. Kelebihan tersebut diantaranya adalah pertumbuhannya cepat, memiliki kemampuan beradaptasi terhadap lingkungan yang tinggi, rasanya enak dan kandungan gizinya cukup tinggi. Maka tak heran, apabila minat masyarakat untuk membudidayakan lele dumbo sangat besar.
Peluang Bisnis Budidaya Ikan Lele Modal Kecil
I.   Klasifikasi:
          Klasifikasi ikan lele menurut Hasanuddin Saanin dalamDjatmika et al (1986) adalah:
Kingdom           : Animalia
Sub-kingdom     : Metazoa
Phyllum             : Chordata
Sub-phyllum      : Vertebrata
Klas                  : Pisces
Sub-klas            : Teleostei
Ordo                 : Ostariophysi
Sub-ordo           : Siluroidea
Familia              : Clariidae
Genus               : Clarias

III. Teknis Budidaya
1. Lokasi
          Terdapat sumber air yang memadai secara teknis, tersedia sepanjang tahun. Untuk pemeliharaan benih debit air yang dibutuhkan adalah 0.5 liter/detik.
2. Kualitas Air
          Hidup pada suhu 25-32oC, dengan suhu optimal 30oC, pH air 6.6-8.5, oksigen terlarut (DO)>4 mg/l (ppm), kadar amoniak (NH3)<0.01 mg/l, serta kecerahan kolam hingga 50 cm. Ikan Lele juga dapat hidup pada air tenang dan
kedalamannya cukup, sekalipun kondisi air  jelek, keruh, kotor, dan miskin zat O2.
3. Wadah Budidaya
          Kolam pembesaran ikan lele berbentuk segi empat dengan kontruksi kolam tanah atau tembok dengan pematang yang kuat dan mampu menampung air. Luas minimum 100 m2 dengan kedalaman air 0.75-1.5 m.
4. Proses Persiapan Lahan
§  Pengeringan
§  Pemupukan (organik & anorganik)
§  Pengapuran
§  Pengisian air bertahap hingga optimal

5.  ProosesPemeliharaan
ü Ukuran benih 5-8 cm dengan padat tebar 50-100 ekor/m2. Pemberian pakan buatan (pellet) porsinya 3-5 % dari biomassa. Frekuensi pemberian pakan 2-3 kali sehari dan Rasio Konversi Pakan (FCR) adalah 0.9-1.2.
ü Air dalam kolam/bak dibersihkan 1 bulan sekali dengan berat 100-150 gr per ekor atau panjang 25-30 cm per ekor.
ü Ikan Lele dipanen setelah masa pemeliharaan 3 bulan dengan berat 100-150 gr/ekor atau panjang 25-30 cm per ekor.

ANALISA USAHA BUDIDAYA IKAN LELE
DI KOLAM TANAH

1. Biaya Investasi

No
Uraian
Tahun ke-1
1.
Harga jual (Rp)
       11.000
2.
Produksi (Kg)
         3.250
3.
Pendapatan
143.000.000
4.
Biaya Operasional
124.312.000
5.
Laba Kotor
  18.687.500
6.
Laba sebelum penyusutan
  17.222.833
7.
Biaya penyusutan
      866.667
8.
Bunga kredit
    1.464.667
9.
Laba bersih
  16.356.166
10.
Profit Margin (%)
         11.44

2. Biaya Operasional
No
Komp
Unit
Harga

Jml
Umur
Susut
1.
Sewa
Kolam
5
500.000
2.500.000
3 thn
833.333
2.
Peralatan
1
100.000
   100.000
3 thn
  33.333

Jumlah


2.600.000

866.667

3. Proyeksi Rugi Laba
No
Komp
Unit
Harga

Jml
Siklus
Total
perthn
1.
 Benih
 32.500
1      25
  4.062.500
4
  16.250.000
2.
 Pakan
  2.925
6000
  17.550.000
4
  70.200.000
3.
 Tenaga
        1
1 juta
4.000.000
4
16.000.000
4.
 Pra      
5
 50.000
   250.000
4
  1.000.000
5.
 Jumlah


25.862.500

 103.450.000

 
ANALISA USAHA BUDIDAYA IKAN LELE
DI KOLAM TERPAL

  1. Biaya Investasi
No
Uraian
Tahun ke-1
1.
Harga jual (Rp)
      11.000
2.
Produksi (Kg)
        1.800
3.
Pendapatan
79.200.000
4.
Biaya Operasional
65.880.000
5.
Laba Kotor
13.320.000
6.
Laba sebelum penyusutan
12.369.600
7.
Biaya penyusutan
    783.333
8.
Bunga kredit
    950.400
9.
Laba bersih
11.586.267
10.
Profit Margin (%)
      19.68

2. Biaya Operasional
No
Komp
Unit
Harga

Jml
Umur
Susut
1.
Sewa Terpal
15
150.000
2.250.000
3 thn
750.000
2.
Peralatan
1
100.000
100.000
3 thn
  33.333

Jumlah


2.350.000

783.333

3. Proyeksi Rugi Laba
No
Komp
Unit
Harga

Jml
Siklus
Total
perthn
1.
 Benih
 18.000
1     125
  2.250.000
4
    9.000.000
2.
 Pakan
   1.620
6000
    9.720.000
4
  38.880.000
3.
 Tenaga
         1
 1 juta
4.000.000
4
16.000.000
4.
 Pra Kolam
     10
50.000
   500.000
4
  2.000.000
5.
 Jumlah


 16.470.000

  65.880.000

IV. Penyakit
          Penyakit yang sering menyerang lele dumbo adalah Ichthyopthirius multifiliis atau lebih dikenal dengan white spot (bintik putih). Pencegahan dapat dilakukan dengan persiapan kolam yang baik, terutama pengeringan dan pengapuran. Pengobatan dilakukan dengan menebarkan garam dapur sebanyak 200 gr/m3 setiap 10 hari selama pemeliharaan atau merendam ikan yang sakit ke dalam larutan Oxytetracyclin 2 mg/l.

        
panen lele











LELE DUMBO MAKANAN FAVORIT

          Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) telah banyak dikenal orang sebagai ikan peliharaan yang baik, mudah dipelihara dalam kolam, atau genangan air yang biasa. Juga merupakan jenis ikan memiliki daging yang lezat, mudah dicerna, dan bergizi tinggi. Selain itu Lele dumbo dapat tumbuh dengan cepat dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.

Hampir disetiap sisi jalan perkotaan bahkan di pelosok-pelosok dijumpai warung tenda pecel lele. Hidangan pecel lele tersebut digemari banyak konsumen karena murah meriah. Satu porsi lengkap dengan nasi dan lalapan harganya hanya sekitar Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah). Tidak heran jika bisnis ikan lele sangat menjanjikan dan perkembangannya begitu cepat.
          Dengan jumlah penduduk Indonesia berkisar 220 juta jiwa dengan konsumsi ikan perkapita 22 kg/kapita/tahun, berarti itu atinya peluang yang besar bagi pengembangan budidaya ikan, khussnya ikan lele.
          Tren konsumsi ikan murah dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, namun produksi ikan lele secara nasional belum dapat mencukupi tingginya permintaan pasar. Pasar dalam negeri akan ikan lele sebagian besar masih digunakan untuk konsumsi sehari-hari.
          Sehingga dengan adanya potensi peluang pasar akan konsumsi ikan lele yang sangat tinggi nantinya dapat mendorong pembudidaya untuk memelihara dan memperoleh hasil yang yang diharapkan.

sumber:http://dkp.kaltimprov.go.id/berita-144-peluang-usaha-melalui-budidaya-ikan-lele.html
 

Most Reading